Rombongan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dipimpin Kepala Satuan Tugas Bidang Pengembangan Direktorat Litbang KPK Dian Patria, yang didampingi Eric Rahman, Barriroh Barrid, dan Wahyu Susilo. Mereka ditemui oleh Wakil Komisaris Muhammad Farhan, Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Risha Adiwijaya, dan Komisaris PT PBB, Kuswara S Taryono.
"Kami ingin mengetahui bagaimana Persib bisa lepas seluruhnya dari pembiayaan APBD dan dikelola secara profesional," kata Dian.
Persib dipilih sebagai salah satu sampel tim sepak bola karena menjadi pelopor kemandirian dari APBD. KPK berkepentingan dalam keuangan tim sepak bola karena hampir semua tim yang berlaga di kompetisi di bawah PSSI mendapat sumber dana dari pos hibah. "Yang harus didorong adalah transparansi anggaran dan pertanggungjawaban keuangan," ujar Dian.
Dian menambahkan, dana hibah sebagai dana rakyat seharusnya diumumkan kepada publik agar diketahui masyarakat. Tujuannya, publik dapat mengawasi pemanfaatan dana tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar